3 KARAKTER MUFASA YANG PATUT ANDA CONTOH
Lion King merupakan film bersejarah yang mungkin ditonton oleh hampir semua generasi 90-an. Remake Lion King yang sekarang sedang tayang di bioskop memang membuat nostalgia para generasi tersebut. Dari segi cerita tidak ada yang berbeda, dari segi visual, mata kita termanjakan, tetapi dari pengisi suara membuat rasa nostalgia kita tidak terlalu dipuaskan. James Earl Jones berhasil membuat Mufasa dulu tak berubah sama sekali dengan Mufasa sekarang. Dan yang lebih penting, karakter Mufasa juga terlihat lebih mencolok di mata generasi 90-an dengan visualnya yang real dan karakternya yang kokoh.
Berikut 3 karakter Mufasa yang setelah ditonton ulang memiliki karakter mulia yang patut anda contoh:
1. Pemimpin yang Adil
Mufasa memang diperlihatkan sebagai pemimpin yang sempurna. Scene awal pun memperlihatkan begitu banyak hewan-hewan yang setia dan menunduk di depannya dan di depan anaknya, Simba. Ini mengartikan bahwa Mufasa sangat dielu-elukan oleh rakyatnya
Tetapi, karakter pemimpn yang adil ini pun melekat karena nasihat yang ia berikan kepada anaknya. Nasihat bagaimana menjadi pemimpin yang baik, bagaimana menjaga life balance, bagaimana semua makhluk hidup itu terhubung di lingkaran kehidupan. Nasihat yang ia berikan kepada Simba adalah nasihat seorang pemimpin sejati karena jauh dari keserakahan dan lebih mementingkan untuk menjaga perdamaian.
When we die, our bodies become the grass and the antelope eat the grass. And so we are all connected in the great circle of life
Kakak yang Sabar
Dalam keluarga, perkelahian antara kakak-adik pasti selalu ada. Mufasa juga mengalaminya. Scar merupakan adik Mufasa. Dia diperlihatkan sebagai singa yang licik, ignorance dan pemalas (karena di kebanyakan scene, doi hanya duduk duduk santai).
Mufasa, tentu merasa jengkel dengan sifat Scar ini. Bahkan Zazu menyuruhnya untuk mengusir Scar, tetapi Mufasa tetap mempertahankan Scar di Pride Rocks, dengan alasan semata-mata karena dia adalah adiknya.
Ayah yang Tegas
Masih ingat dengan scene dimana Simba dimarahi karena simba bersikap nakal dan membahayakan dirinya sendiri? Di scene ini, Mufasa benar-benar memarahi Simba dengan tegas tetapi penuh kasih sayang. Simba tentu khawatir dan takut dimarahi oleh Ayahnya ini, tetapi apa yang terjadi setelahnya? Simba malah tambah dekat dengan Ayahnya dan mereka kembali bersenang-senang.
Awal scene pun Mufasa diperlihatkan sebagai Ayah yang bertanggung jawab. Berkomitmen dengan Sarabi (istrinya), jadwal mengasuh Simba pun dibagi dengan adil. Saat matahari tenggelam, Sarabi yang mengasuhnya, tetapi jika matahari terbit, giliran Mufasa yang mengasuhnya. Lucu banget ya!
Before sunrise, he's your son ucap Mufasa pada Sarabi
Nama Mufasa memang kental sekali dengan film Lion King ini. Karena itu lah, karakternya dibuat sesempurna mungkin. Dan dari kesempurnaan inilah, kita dapat mengambil contoh bagaimana menjadi pemimpin yang adil sekaligus menjadi kakak dan ayah yang baik. Walau kalian semua mengetahui akhir Mufasa seperti apa, tetapi, kebaikannya tetap membekas dalam hati kita, Simba dan para hewan di Pride Rocks.
Tetap menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri. As what Mufasa said:
REMEMBER WHO YOU ARE
No comments: